8 Teknik Menginspirasi Lawan Debat Saat Negosiasi
Dalam lingkup komunikasi seperti situasi perdebatan, atau hanya sebatas negosiasi dibutuhkan metode komunikasi untuk mempengaruhi orang lain (influencer) agar mereka dapat terinspirasi.
TIPSPENGEMBANGAN DIRIKEPEMIMPINANKOMUNIKASI
Fathia Hidayatul Ramdhani
6/28/20241 min baca
IMPAKTIF.COM - Simak 8 teknik komunikasi untuk dapat menginspirasi lawan debat dalam negosiasi, yang merupakan salah satu ciri kepemimpinan yang baik.
Tentunya, sikap pemimpin sangat dibutuhkan dalam hampir semua aspek kehidupan masyarakat. Baik pada situasi formal seperti sekolah kerjaan, atau bahkan tongkrongan sekalipun.
Sehingga, obrolan yang berkesinambungan antara kedua belah pihak akan relevan serta berkualitas melalui pembahasan bermutu untuk tingkatkan value.
Maka dari itu, kamu bisa menerapkan 8 teknik menginspirasi lawan debat dalam negosiasi tersebut agar dapat mengendalikasi situasi melalui penguasaan metode komunikasi.
Kamu tak hanya akan dapat kesempatan menginspirasi orang lain hingga menjadi seorang inspirator, tapi sangat mungkin dalam memenangkan perdebatan manapun di masa mendatang.
8 Teknik Menginspirasi Lawan Debat Saat Negosiasi
Pertama, tindakan harus selaras dengan apa yang dikatakan untuk menunjukkan bahwa kamu berkomitmen dengan yang diucapkan dan punya integritas baik karena pantang menjadi pribadi tidak konsisten..
Kedua, kamu harus jadi pendengar yang baik agar menangkap maksud pihak lawan serta mengerti yang mereka rasakan hingga membuat lingkungan sekitar menjadi nyaman akan keberadaanmu.
Ketiga, sampaikan maksud dan tujuan yang jelas dan tidak berandai-andai. Nada bicaranya jangan terlalu pelan atau bahkan ketinggian, yang penting tujuan kepahamannya tidak timbulkan kesalahpahaman.
Keempat, jangan lupa untuk terus ucapkan maaf dan tolong serta terima kasih dalam diskusi tersebut agar menjadi sebuah kredibilitas tersendiri di mata pendengar atau lawan bicara.
Kelima, biasakan untuk tidak mengucapkan kalimat 'nanti ku pikir dulu ya' menurut Youtuber Success Before 30 karena sebaiknya langsung tegaskan pernyataan YA atau TIDAK secara gamblang.
Keenam, sesuaikan gaya bicaramu dengan lawan agar pesan dapat tersampaikan secara baik karena tema yang dibahas tidak jauh-jauh dari inti utama. Dapat disimpulkan, jangan muter-muter ngomongnya.
Ketujuh, kamu disarankan untuk bicara perlahan dalam penguasaan penyampaian argumen yang dipahami tadi hingga membuat pihak lawan dapat mengerti secara garis besar. Terapkan metode tutur kata, sesuai kapasitas pas.
Terakhir pada opsi kedelapan yaitu kamu harus kuasai metode body manner dengan memberikan respon kepada lawan bicara. Misalnya tindakan 'sedikit anggukan' dan atau jenis apresiasi lain, agar mereka merasa dihargai. (*FAT)
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=-LEBGCky-OM