Tipe Karyawan Berpengalaman yang Dibutuhkan Perusahaan, Kamu Termasuk?
Mencari pekerjaan jaman sekarang ini, memang cukup lah sulit, baik bagi Freshgraduate (FG) atau pun yang berpengalaman. Jika FG diminta harus punya pengalaman, sementara yang berpengalaman harus menyesuaikan dengan struktur perusahaan
TIPSKERJASAMA TIMKEPEMIMPINAN
Fathia Hidayatul Ramdhani
2/18/20241 min baca
IMPAKTIF.COM - Tidak jarang banyak perusahaan yang enggan merekrut karyawan berpengalaman, karena mereka memiliki nilai tinggi untuk dijual.
Terkadang hal ini harus membuat perusahaan meningkatkan standar tertentu, misalnya dari segi penggajian atau syarat lain yang diinginkan si karyawan.
Meskipun demikian, hal ini tidak membuat para FG cepat dapat pekerjaan juga karena beban mereka untuk berkontribusi terhadap perusahaan tentu bernilai sama.
Disisi lain, hal tersebut juga menjadikan sebuah perusahaan susah dalam menemukan kandidat terbaik. Lantas, apa yang harus karyawan dan perusahaan lakukan biar sama-sama enak?
Pada artikel ini, akan dibahas informasi terkait bagaimana harusnya perusahaan memperlakukan karyawan dan persiapan seperti apa untuk karyawan lakukan agar memenuhi ekspektasi perusahaan.
Tipe Karyawan yang Dibutuhkan Perusahaan
Baik bagi FG atau pun karyawan berpengalaman, hendaknya memiliki beberapa tipe kriteria berikut saat melamar pekerjaan sesuai intruksi dari publikasi Artikel Dicky Saputra di Kompasiana.
Menurut Dicky Saputra, aspek penting perusahaan dalam bekerja bersama karyawan yaitu memberikan ruang dalam mengaplikasikan keahlian mereka agar mendukung pertumbuhan profesional terkait.
Diharapkan, seorang atasan perusahaan tidak memerintah langsung secara rinci karena dapat menghambat kreativitas yang bisa di bawa dalam tim dalam evaluasi kinerja berkelompok.
Dengan harapan dapat memicu kedekatan personal, mendengarkan dan belajar bersama. Sehingga, leadership karyawan dapat diasah juga hingga mampu menghasilkan solusi efektif demi tujuan bersama.
Selain itu, sikap leadership karyawan tersebut juga dapat mendorong inisiatif dan membawa kontribusi baik bagi perkembangan perusahaan jangka panjang seperti melibatkan proses pengambilan keputusan dan lainnya.
Dampak baiknya, karyawan dapat mengukur hasil kerja mereka dan menjadi evaluasi juga bagi perusahaan. Penilaian jadi lebih objektif, karena orientasi tumbuh untuk eksplorasi ide kreatif.
Terakhir, kerja sama tim yang kuat harus ada pada kedua belah pihak yaitu karyawan dan pihak atasan sebuah perusahaan. Apalagi bagi karyawan berpengalaman, kolektifitas mampu optimalkan keahlian.
Itulah informasi terkait bagaimana harusnya perusahaan memperlakukan karyawan dan persiapan seperti apa untuk karyawan lakukan agar memenuhi ekspektasi perusahaan, berdasarkan rangkuman Impaktif dari Kompasiana pada artikel ini. Semoga bermanfaat. (*FAT)
Sumber: https://www.kompasiana.com/dicky.saputra/656ed78bde948f51785ae913/merekrut-karayawan-berpengalaman-memberi-instruksi-atau-meminta-masukan?page=4&page_images=1